Desa dalam arti
umum adalah permukiman manusia yang letaknya di luar kota, dan penduduknya
bermatapencaharian agraris. Menurut Koentjaraningrat, desa adalah satuan
komunitas kecil yang menetap di suatu
tempat. Sedangkan menurut Sutardjo Kartohadikusumo, desa adalah suatu kesatuan
hukum dimana bertempat tinggal suatu masyarakat yang mempunyai pemerintahan
sendiri. Pedesaan merupakan daerah yang dominan jumlahnya di Indonesia. Dalam
konteks religi-kultural, masyarakat desa memiliki ciri komunal yang masih kuat.
Menurut
Bintarto, kota adalah suatu sistem jaringan kehidupan manusia yang ditandai
dengan kepadatan penduduk yang tinggi dan diwarnai dengan adanya strata sosial
ekonomi yang heterogen, dan masyarakat yang bercorak matrealistis. Masyarakat
perkotaan sering disebut sebagai urban community, yang berciri sebagai
berikut:
- Kehidupan religitas yang kurang
kuat
- Sangat mandiri dan independen
- Berpikiran rasional dan praktis
- individualistis
Perbedaan Desa
dan Kota
- Jumlah dan kepadatan penduduk
Jumlah
penduduk dan kepadatan dikota lebih besar dari pada didesa. Hal ini terjadi
dikarenakan banyaknya urbanisasi yang dilakukan dengan harapan mendapatkan
kehidupan yang lebih baik di kota.
- Lingkungan hidup
Lingkungan
hidup di desa terasa lebih sejuk dan asri, karena masih banyaknya pepohonan
yang hijau, pemandangan yang menyejukan mata. Sedangkan dikota udara sudah
terkontaminasi dengan debu, asap kendaraan suara bising dan hirukpiku keadaan
yang macet setiap harinya.
- Mata pencaharian
Mata
pencaharian dipedesaan cendrung bertani, berkebun dan berternak umumnya untuk
daerah pedesaan yang dekat dengan gunung, dan untuk daerah pantai biasanya mata
pencahariannya adalah sebagai nelayan.
- Corak kehidupan sosial
- Stratifikasi sosial
- Mobilitas sosial
- Pola interaksi sosial
- Solidaritas sosial
Solidaritas
sosial di pedesaan sangat tinggi dibandingan diperkotaan, karena masyarakat
diperkotaan cenderung independen dan mandiri sehingga rasa peduli antar sesama
sangat kurang. Sedangkan dipedesaan rasa solidaritas antar sesama sangatlah
tinggi, karena masyarakat dipedesaan cenderung lebih senang bergotong royong
dan saling membantu.
- Orang desa memandang makanan
sebagai suatu alat untuk memenuhi kebutuhan biologis
- Orang kota makanan adalah sebagai
alat untuk memenuhi kebutuhan sosial
Masyarakat di Pedesaan umumnya
sangan baik dalam berinteraksi dan komunikasi. Rasa peduli terhadap sesama yang
tercipta diantara masyarakat dapat dilihat dari kehidupan sehari-hari, Mereka
saling membantu, bergotong royong, dan ramah tamah terhadap siapa pun.
Interaksi Masyarakat di Pedesaan sangat terlihat disaat diselenggarakannya
sebuah acara adat istiadat. Acara turun menurun ini ternyata mampu membangun
interaksi masyarakat dengan baik, dan melalui acara-acara adat hubungan
kekeluargaanpun bisa tercipta.
http://www.4shared.com/office/I-QaLxO0/Masyarakat_DESA_DAN_KOTA.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar